OKR ( Objective Key & Results )
OKR terdiri dari dua unsur, yaitu Objective dan Key Results. Objective merupakan tujuan yang ingin dicapai. Objective bersifat kualitatif dan harus bersifat SMART (Specific, Measurable, Actionable, Relevant, Time-bound. Biasanya, tujuan ini harus singkat, menginspirasi, dan menarik. Selain itu, tujuan harus sedikit ambisius sehingga ketika gagal pun, pencapaian yang dihasilkan tetap substantial. Filosofi dibalik OKR adalah ketika perusahaan selalu mencapai 100% tujuan mereka, artinya tujuan tersebut terlalu mudah. Tujuan OKR dikenal dengan istilah stretch goals. Biasanya, ketercapaian tujuan tersebut kurang lebih 60-70%.
Key results menentukan benchmark dan memantau bagaimana untuk mencapai objective tersebut. Key result yang efektif haruslah spesifik, memiliki rentang waktu, realistis, dan yang terpenting dapat diukur. KR terdiri dari 2 hingga 5 per objective. KR bersifat kuantitatif dan biasanya dinilai dengan menggunakan angka (misalnya skala 0-1.0)
1. Menyatukan Perusahaan
Karena OKR sifatnya menurun dan memiliki keterkaitan yang erat antar tiap divisinya, maka hal tersebut akan mampu menyatukan perusahaan secara efektif.
2. Karyawan Dapat Bekerja Lebih Jelas dan Fokus
3. Transparan
OKR dibuat agar seluruh pihak yang ada di dalam perusahaan bisa lebih mudah mengerti dan memprioritaskan transparansi yang ada.
4. Mempercepat Hasil
Penyusunan
Penyusunan KPI terhubung pada level yang lebih tinggi diatasnya serta job description dari pemegang posisi. Sasaran KPI biasanya dapat diperoleh dan mewakili keluaran dari suatu proses atau proyek yang sudah ada. Hal ini berbeda dengan OKR. Penyusunan OKR sesuai tujuan organisasi dan boleh pula disusun berdasarkan proyek perseorangan atau pribadi serta sasaran OKR agak lebih agresif dan ambisius. Ide di balik strategi ini adalah untuk mendorong tim tampil jauh lebih baik.
Pelaporan
Setiap pekerjaan pasti ada pelaporan sebagai bentuk tanggung jawab dan transparansi. Perbedaan selanjutnya adalah dalam aspek pelaporan. KPI umumnya dilaporkan setiap satu kuartal dan tahunan. Kemudian pihak perusahaan akan membandingkan KPI terkini dengan KPI di periode sebelumnya. Sedangkan OKR mempunyai frekuensi lebih pendek, bisa mingguan dan bulanan tergantung kebijakan perusahaan.
Implementasi
Langkah pertama dalam cara membuat OKR adalah menentukan tujuan yang ingin dicapai terlebih dahulu. Nah, ada banyak pertimbangan yang perlu dilakukan. Salah satunya adalah memastikan bahwa tujuan ini bisa membuat perusahaanmu semakin maju. Menurut Piktochart, tujuan dalam OKR harus jelas. Tujuan yang ditetapkan harus mendeskripsikan hasil akhir, bukan aktivitas atau hal yang dilakukan. Selain itu, dalam tujuan juga harus jelas batas waktunya. Tak kalah penting, aspek ini pun harus bisa diukur pencapaiannya.
Idealnya, tujuan dalam rencana OKR pun tidak terlalu banyak. Disarankan untuk menetapkan tiga hingga empat tujuan saja dalam satu kuartal atau satu tahun. Jika ada banyak yang ingin dicapai, prioritaskanlah yang paling penting bagi perusahaan. Dengan begitu, tim juga bisa bekerja dengan lebih fokus.
2. Menentukan key result
Tahap selanjutnya yang perlu dilakukan dalam cara menyusun OKR adalah membuat key result. Nah, seluruh anggota timmu perlu dilibatkan untuk membuat key result dalam OKR. Sesuaikan key result dengan objective atau tujuan yang sudah ditentukan di tahap sebelumnya.
Key result harus menjawab pertanyaan bagaimana tujuan tersebut bisa dicapai. Seperti tujuan, key result juga harus bisa diukur dengan angka agar perkembangannya bisa dipantau. Untuk menetapkan key result, kamu bisa menggunakan metode SMART, yaitu specific, measurable, actionable, relevant, dan time bound.
3. Membentuk initiative
Tapi seiring berkembangnya zaman, maka ditemukan juga cara lain yang mampu meningkatkan performa karyawan yang didalamnya juga bisa diintegrasikan dengan perkembangan bisnis perusahaan. Walaupun sebagian orang masih jarang mendengar metode ini, tapi sebenarnya metode ini sudah banyak digunakan oleh perusahaan startup teknologi, lalu mulai digunakan juga setelahnya oleh beberapa perusahaan lain.
Komentar
Posting Komentar